Duniaku


Dalam keangkuhan kutetap melaju menjejaki setiap jengkal bumi yang ku pijak

Tak ada lagi air mata yang akan mengiringi kisah duka

Realita terus bicara seperti bertuan pada logika

Tanpa mengerti bahwa rasa masih ada bersemayam di dada

Aku menari di antara jelaga jelaga yang membumbung liar

Tanpa peduli hitam mewarnai raga yang seakan terbakar

Namun batin masih menyisakan kesucian tanpa noda

Karena Dunia bukan surga yang harus di agungkan

Bukan pula neraka yang harus dibinasakan

Dia hanya gerbang menuju keabdian.

0 comments:

Post a Comment

2009/08/07

Duniaku


Dalam keangkuhan kutetap melaju menjejaki setiap jengkal bumi yang ku pijak

Tak ada lagi air mata yang akan mengiringi kisah duka

Realita terus bicara seperti bertuan pada logika

Tanpa mengerti bahwa rasa masih ada bersemayam di dada

Aku menari di antara jelaga jelaga yang membumbung liar

Tanpa peduli hitam mewarnai raga yang seakan terbakar

Namun batin masih menyisakan kesucian tanpa noda

Karena Dunia bukan surga yang harus di agungkan

Bukan pula neraka yang harus dibinasakan

Dia hanya gerbang menuju keabdian.

0 komentar:

Post a Comment

Copyright @ Miscellaneous Thoughts | Floral Day theme designed by SimplyWP | Bloggerized by GirlyBlogger | Distributed by: best blogger template personal best blogger magazine theme | cheapest vpn for mac cheap vpn with open ports